Oral Seks Bisa Menyebabkan Kanker Mulut!

Kenikmatan dalam berhubungan intim sangatlah bervariasi, salah satunya adalah oral seks. Banyak orang melakukan oral seks sebelum melakukan berhubungan intim.

Karena menurut sebagian pasangan aktivitas paling aman adalah oral seks dibandingkan dengan hubungan intim. Tetapi tahukah anda bahwa aktivitas oral seks bisa menyebabkan timbulnya kanker mulut?

Ada sebuah penelitian dari The John Hopkins University School of Medicine mengatakan bahwa aktivitas oral seks merupakan salah satu berpindahnya HPV (human papillomavirus) yaitu virus yang menyebabkan terjadinya kanker servik dari mulut yang bisa menyebabkan terjadinya kanker mulut.
Ada beberapa studi juga mengemukakan, bahwa penderita kanker mulut setiap tahunnya semakin bertambah selama sepuluh tahun terakhir ini. Bahkan penderita kanker mulut ini melebihi penderita kanker testis dan kanker servik. Penderita tersebut rata-rata berusia dibawah 45 tahun dimana aktifitas seksual mereka sedang tinggi.

Baimana Cara Mencegahnya?
Meskipun oral seks merupakan salah satu penyebab kanker mulut, tetapi anda tidak perlu khawatir, karena resiko terjangkitnya kanker mulut antara 1:10.000 orang. Justru rokok yang masih terbilang tinggi terjangkitnya kanker mulut dibandingkan oral seks.

Cara yang terbaik menghindari diri kita dari kanker mulut yaitu tetap setia dan tidak berganti pasangan dalam melakukan hubungan seksual. Selain itu, cara lain mencegah terjadinya kanker mulut dengan memeriksa diri anda dan pasangan ke dokter gigi dan gusi untuk melakukan tes STD untuk memastikan bahwa anda dan pasangan tidak membawa virus HPV.

Alternatif lain agar tidak terkena kanker mulut yaitu dengan vaksinasi. Namun vaksinasi HPV hanya dilakukan untuk wanita, terutama wanita muda. Sementara untuk pria hanya bisa melakukan vaksinasi pencegahan kanker servik yang dilakukan selama 6 bulan.

Kadang riwayat seksual pasangan membuat anda merasa tidak aman, meski hasil tes menyatakan bahwa diantara anda dan pasangan tidak membawa virus HPV. Agar anda tidak merasa katakutan dan aman melakukan oral seks tidak ada salahnya memakai pelindung kondom saat melakukan oral seks. Meski memang cara seperti itu tidak menyenangkan bagi kehidupan seksual.

Penanganan untuk mendeteksi dini terhadap kanker mulut dapat menjadi solusi keberhasilan pengobatan. Mulai dari sekarang anda harus waspada jika adanya luka disekitar membran mulut yang tidak kunjung sembuh selama tiga minggu.

Selain itu, jika muncul benjolan-benjolan kecil disekitar mulut berwarna merah dan putih segeralah menghubungi dokter. Karena jika anda tidak melakukan pengobatan, anda mengalami indikasi terjangkitnya kanker pada mulut anda. jne